Keranjang Anda kosong!
Wajib Diketahui! 3 Teknik Sablon Kain Yang Benar (Manual, DTG, Sublim)
Daftar Isi
Tutup
Ingin tahu cara sablon kain sendiri di rumah? Ada banyak teknik sablon kain yang dapat Anda coba, tetapi kali ini kami akan membahas tiga teknik sablon kain yang paling populer dan sering digunakan. Simak penjelasan berikut untuk mengetahui cara sablon kain yang mudah dan praktis!
1. Sablon Manual
Pertama-tama, ada teknik sablon manual yang sudah digunakan oleh tukang-tukang sablon dari zaman dulu. Teknik ini memiliki konsep perpindahan tinta ke kain dari sebuah bingkai screen dengan menggunakan proses penyaringan. Berikut ini adalah langkah-langkahnya.
1. Siapkan Alat dan Bahan
- Screen sablon (bingkai dengan kain kasa)
- Rakel (alat untuk meratakan tinta)
- Tinta sablon (plastisol atau water-based)
- Bahan kain (kaos, tote bag, dll.)
- Meja datar atau papan alas sablon
- Lem perekat kain
- Film atau kertas transparan dengan desain yang akan dicetak
- Lampu UV atau sinar matahari (untuk afdruk desain pada screen)
- Emulsi sablon (cairan sensitif cahaya)
- Air dan spons
2. Buat Desain untuk Dicetak
- Siapkan desain dalam format hitam putih menggunakan software desain grafis (seperti CorelDRAW, Photoshop, atau Illustrator).
- Cetak desain pada film transparan untuk dipindahkan ke screen.
3. Persiapkan Screen
- Bersihkan screen sablon dengan air hingga bebas dari debu atau kotoran.
- Oleskan emulsi sablon secara merata pada screen menggunakan alat khusus (coater).
- Jemur screen di tempat gelap hingga emulsi mengering (gunakan kipas untuk mempercepat).
4. Proses Afdruk Desain pada Screen
- Tempelkan film transparan berdesain di atas screen yang sudah dilapisi emulsi.
- Paparkan screen ke sinar UV atau sinar matahari selama beberapa menit sesuai petunjuk emulsi.
- Cuci screen dengan air menggunakan spons hingga bagian desain terlihat berlubang (bagian ini akan menjadi tempat tinta sablon).
- Keringkan screen sebelum digunakan.
5. Siapkan Kain untuk Disablon
- Letakkan kain di atas meja atau papan alas sablon.
- Gunakan lem perekat kain agar kain tidak bergerak saat proses sablon.
6. Proses Penyablonan
- Letakkan screen di atas kain, pastikan desain berada di posisi yang diinginkan.
- Tuangkan tinta sablon di atas screen.
- Gunakan rakel untuk menarik tinta secara merata ke seluruh desain (tarik rakel dengan sudut 45 derajat).
- Angkat screen dengan hati-hati setelah tinta diaplikasikan.
7. Pengeringan Tinta
- Biarkan tinta sablon mengering alami atau gunakan hair dryer, heat gun, atau mesin press untuk mempercepat proses.
- Untuk tinta plastisol, perlu dipanaskan menggunakan mesin curing agar tinta menempel sempurna.
8. Finishing
- Periksa hasil sablon untuk memastikan tinta tercetak dengan baik tanpa cacat.
- Produk siap digunakan atau dijual.
2. Sablon DTG
Kedua, ada teknik sablon DTG. Teknik ini menggunakan mesin khusus untuk mentransfer tinta ke kain. Sablon DTG menawarkan kemudahan dan kecepatan pada proses produksinya. Akan tetapi, teknik ini memiliki beberapa kekurangan seperti, harga printer yang cukup mahal, biaya perawatan unit yang cukup tinggi dan juga produk yang kurang tahan lama di beberapa bahan.
3. Sablon Sublim
Sekarang kita memasuki teknik terakhir yang akan di bahas di artikel ini. Ketiga, yaitu teknik sablon sublim. Teknik ini mencetak desain pada kain menggunakan tinta sublimasi yang dipanaskan hingga berubah menjadi gas. Gas ini kemudian menyerap langsung ke serat kain, menghasilkan cetakan yang tahan lama dan tidak mudah pudar. Teknik ini ideal untuk bahan kain polyester atau kain berwarna terang. Berikut ini merupakan langkah-langkah teknik sablon sublim.
- Siapkan Desain: Buat desain menggunakan software desain grafis (misalnya, Photoshop atau CorelDRAW)
- Cetak Kertas:cetak pada kertas transfer khusus sublimasi menggunakan printer dengan tinta sublimasi.
- Persiapkan Kain: Pastikan kain yang digunakan berbahan polyester dan berwarna terang untuk hasil terbaik.
- Proses Transfer: Tempelkan kertas transfer dengan sisi desain menghadap kain. Gunakan mesin press panas untuk memanaskan kain dengan suhu 180-200°C selama 30-60 detik.
- Hasil Akhir: Angkat kertas transfer, dan desain akan tercetak sempurna di kain.
Sablon kain adalah proses yang memerlukan keahlian khusus dan peralatan yang tepat, sehingga tidak selalu mudah dilakukan sendiri. Untuk itu, Wagi Print hadir sebagai solusi terbaik bagi Anda yang membutuhkan jasa sablon kain profesional. Kami menawarkan berbagai teknik sablon kain, mulai dari sablon manual hingga sublimasi, dengan hasil yang berkualitas dan harga terjangkau.
Dikerjakan oleh tenaga ahli, kami memastikan setiap pesanan memenuhi standar terbaik, baik untuk kebutuhan pribadi maupun bisnis Anda. Jangan ragu untuk menghubungi kami melalui nomor yang tertera di website ini untuk informasi lebih lanjut. Wagi Print siap membantu Anda menciptakan hasil sablon kain yang memukau!
Satu tanggapan untuk “Wajib Diketahui! 3 Teknik Sablon Yang Benar”
info yang bermanfaat, terima kasih!
Tinggalkan Balasan